Ayah, terimakasih.

Hari ini aku bersama seorang laki laki bekerja keras seharian. Saat itu pukul 9 malam, adalah momen pertama dia bisa duduk santai selama seharian ini. Dari pagi, keringatnya tidak pernah kering. Melakukan apapun yang dia bisa tampa mengeluh. Kemudian masuk sebuah pesan pada telepon genggamnya, kemudian raut wajahnya berubah. Langsung dia mengambil motor dan berbegas… Lanjutkan membaca Ayah, terimakasih.

Berguru pada Tuan HAMKA

Suatu hari ketika iseng mencari di intenet tentang Buya Hamka, ternyata ada satu karyanya yang sangat menarik perhatian saya. Saya baru baca judulnya, tapi saya belum pernah baca isinya. Judulnya "Pandangan Hidup Muslim". Saya begitu jatuh hati pada judulnya. Seolah berkata "Inilah buku tutorial bagi seorang yang beragama islam untuk melihat dunia". Barangkali inilah jawaban… Lanjutkan membaca Berguru pada Tuan HAMKA

Jangan berharap dia tidak berubah

Jangan berharap "Semoga dia tidak berubah". Karena kita memang selalu berubah. Begitulah hidup bukan? Dari balita yang baru bisa merangkak, kemudian berdiri dan bicara. Dari di dikte oleh ibu, hingga bisa membaca sendiri. Dari pengalaman, diingat dan dipelajari, kemudian menjadi perubahan. Sedih sekali kalau seandainya kawan kita sejak smp tidak berubah. Begitu begitu saja. Tetap… Lanjutkan membaca Jangan berharap dia tidak berubah

Kita semua memiliki peran

Harus dipahami, masing masing dari kita memiliki perannya sediri. Atas aturan itulah tubuh kita bisa bertahan. Atas aturan itulah pagelaran drama bisa asyik disaksikan. Atas dasar itulah organisasi bisa terus berjalan. Seandainya semua organ iri pada otak, ingin menjadi otak, bersikap seperti otak, tentulah tidak akan bertahan hidup tubuh itu barang sesaat juga. Seandarinya semua… Lanjutkan membaca Kita semua memiliki peran

Tentang Berpisah

Saya juga pernah merasakannya. Berpisah jauh dengan kawan dekat karena pindah sekolah. Saya kira hidup kami bagai sungai yang bercabang. Tidak akan bertemu karena mengalir menuju muara yang terpisah. Minggu pertama saya tidak tahan, merasa sedih tampa teman. Bulan pertama saya bisa beradaptasi. Saya punya teman teman baru sekarang. Namun saya masih membanding bandingkan dengan… Lanjutkan membaca Tentang Berpisah

LCT IT Albacadabra 2015

Norax team

Alhamdulillah. Albacadabra 2015, LCT (lomba cepat tanggap) IT 2015, tanggal 15 Mei 2015 di Albayan Islamic Boarding School, Cibadak, Sukabumi. Lomba ini terdiri dari tahap penyisihan dan final. Di tahap penyisihan masing masing team mengerjakan 100 soal. Penyisihan dilaksanakan hari Rabu, 13 Mei 2015. Kemudian diumumkanlah 4 team dengan skor tertinggi yang masuk ke babak… Lanjutkan membaca LCT IT Albacadabra 2015

Hati hati pada manusia

Orang bergerak karena dua hal, rasa senang atau rasa sakit. Mungkin itu sebabnya ada surga dan neraka. Tapi entahlah, itu urusan yang maha kuasa. Tapi ini nasehat dari saya. Ketahuilah bila seseorang hanya peduli pada sesuatu yang membawa keuntungan baginya. Bilamana kebutuhan dan keuntungan sudah diraih, kemudian tidak ada lagi yang bisa diambil, maka orang… Lanjutkan membaca Hati hati pada manusia

Kehidupan Berwarna Merah Mawar

Saya sedang menikmati masa SMA ini. Sebisa mungkin, menjadi masa yang berwarna merah mawar. Yang akan diingat, yang akan membuat saya tersenyum karena manisnya kenangan. Yang akan membuat saya bersyukur karena memberi banyak manfaat untuk kehidupan saya kelak. Banyak orang yang ingin segera lulus SMA, kemudian kuliah, bekerja atau menikah. Ya, kadang bersekolah menjemukan. Kadang… Lanjutkan membaca Kehidupan Berwarna Merah Mawar

Duta Kependudukan Remaja 2015 Kabupaten Sukabumi

Duta Kependudukan Remaja

Sering tidak semua sesuai rencana. Meski yang dihadapan bukan yang diinginkan, berdoa saja semoga menjadi batu pijakan untuk menggapai angan angan. Meski yang dijalani bukan pilihan, ingat dibaliknya selalu ada yang hikmah yang bisa didapatkan. Alhamdulillah, satu lagi penambah motivasi. Satu lagi yang ditambahkan pada 26 April 2015. Kegiatan BKKBD, peringkat pertama Duta Remaja Putra… Lanjutkan membaca Duta Kependudukan Remaja 2015 Kabupaten Sukabumi

Pernahkah jadi makhluk ghaib di kelas?

Ini tentang kehidupan anak sekolah. Yang suatu ketika perlu berteriak di kelas agar semua bisa mendengar informasi penting dari guru, atau tentang pr, atau tentang tugas, atau tentang kita. cie.  Dik, kalau di kelas perkataanmu tidak didengar kawan kawan maka ada tiga kemungkinan: 1. Kamu terlalu banyak berkata yang tidak perlu, sehingga perkataanmu biasa diabaikan.… Lanjutkan membaca Pernahkah jadi makhluk ghaib di kelas?